Kamis, 07 April 2011

Tips Berinternet Murah

Sebagai seorang blogger minimalist, tentunya harus pandai memutar otak, bagaimana cara berinternet dengan murah meriah sehingga tidak mengganggu keuangan kantong yang memang masih tipis. :lol:
Jika  Anda bertanya kepada mbah google, Anda akan mendapatkan banyak jawaban terkait tips berinternet murah, namun beberapa tips dibawah ini mungkin layak untuk Anda ikuti.
  • Berlangganan di warnet. Ya, warnet langganan adalah salah satu tempat favorit. Selain berinternet kita juga bisa berinteraksi dan mengakrabi sang penjaga, sehingga kesan kekeluargaan muncul seakan dirumah sendiri. Yang jelas, tujuan membangun komunikasi dengan warnet langganan adalah demi negosiasi harga nge-net. Bukan bermaksud meminta keringanan, namun biasanya setiap warnet mempunyai program khusus bagi para pelanggan. Biasanya berupa membership atau group. Ditempat saya, harga membership biasanya 66% dari harga normal. Jadi anda bisa menghemat 34 % nya. Lumayan.
  • Warnet Hot Spot Area. Jika anda mempunyai laptop, anda bisa manfaatkan kesempatan ini. Berinternet dengan murah di warnet yang menyediakan layanan hot spot. Harga internetan di warnet tipe ini tergolong murah, berkisar Rp. 1.000, bahkan ada beberapa warnet yang menawarkan program khusus, seperti Rp. 4000 dengan akses unlimited dalam hari tersebut. Sangat murah bukan?
  • Cafe Hot Spot. Tips yang satu ini layak di coba. Beberapa cafe menyediakan hot spot area untuk para pelanggan. Anda bisa makan sambil update status facebook, mengecek twitter maupun blogging. Permasalahannya adalah, Anda harus membeli makanan di cafe tersebut, dan terkadang harganya tidak murah.
  • Free Hot Spot Area. Tempat ini sangat idam-idamkan para blogger, termasuk saya :lol: .  Saat ini banyak terdapat free hot spot area, mulai dari bandara, kantor pemerintahan hingga kampus perkuliahan dan sekolahan. Anda juga bisa memaksimalkan even-even kegiatan, seperti bazar maupun pesta buku. Karena dalam even tersebut, sering kali dijumpai free hot spot area. Meskipun koneksi tidak sesuai harapan, namun paling tidak Anda bisa tersenyum simpul, karena menghemat pengeluaran.
Namun bagaimana jika anda tidak mempunyai laptop? Silahkan beli atau mencari pinjaman. Sangat simpel bukan? ;)

Membuat rangking berdasarkan nilai

Untuk mengetahui rangking berdasarkan nilai, Ms Excel telah menyediakan sebuah fungsi khusus yaitu :
=rank(nilai,daftar nilai,order)
nilai= adalah sebuah bilangan yang ingin diketahuexcel03.jpgi rangking-nya
daftar nilai = adalah range yang berisi nilai-nilai yang akan diranking
order = diisi 0 untuk descending (urutan menurun, atau selain 0 untuk pengurutan menaik)

Rumus kelulusan UN SMP 2008

Peningkatan standar kelulusan UN sudah ditetapkan, lepas dari pro dan kontra seputar pelaksanaan Ujian nasional beberapa rekan menanyakan cara membuat rumus kelulusan UN dengan Ms Excel. Setelah membaca kriteria kelulusan barangkali rumus ini bisa digunakan nanti. Tapi harus diuji coba dulu (mumpung masih banyak waktu :D ). Jadi kalau masih belum benar ya silahkan dikoreksi kalau dianggap benar, hati-hati siapa tau kebijakan berubah ;) .
Standar nilai kelulusan untuk setiap jenjang mulai SMA, MA, SMK, SMP hingga SD semua sama, yaitu rata-rata minimal 5,25 dengan tidak ada nilai di bawah 4,25 (ini kriteria pertama). Khusus untuk siswa SMK nilai mata pelajaran kompetensi keahlian minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung nilai rata-rata UN SMK tersebut.
Apabila kriteria di atas tidak tercapai, maka ada kriteria kedua yang mensyaratkan: boleh terdapat nilai 4,00 hanya pada satu mata pelajaran yang di-UN-kan, dan lima mata pelajaran lainnya harus mencapai nilai sekurang-kurangnya 6,00 dan mencapai nilai rata-rata minimal 5,25.
Contoh yang saya buat untuk rumus kelulusan tingkat SMP, jadi untuk jenjang lain silahkan lakukan perubahan seperlunya.
un2008.jpg Karena ada dua skenario lulus, berarti rumus dimulai dengan operator logika “OR” dst.
Kemudia pada Cel “i5″ dimasukkan sebuah kriteria untuk fungsi COUNTIFdengan isi “>=6″. nila-nilai minimal dapat dimasukkan dalam fungsi atau di dalam sel sebagai referal seperti contoh disini.
Rumus untuk keterangan “Lulus” dan “Tidak Lulus” adalah sbb :
=IF(OR(AND(F2>=I$2,MIN(B2:E2)>=I$3),AND(MIN(B2:E2)>=I$4,
COUNTIF(B2:E2,I$5)=3,F2>=5.25)),”LULUS”,”TIDAK LULUS”)
Kalau gambarnya kurang jelas silahkan download file contoh di :

Membuat Rapor kelas dari nilai leger

Awalnya saya membuat leger menggunakan mail merge dengan menggabungkan database nilai ke dokumen Ms Word, setelah dicoba ada sedikit kelemahan dalam fleksibilitas data dan penentuan ukuran.
Akhirnya saya coba buat dalam satu file spreedsheet, sebenarnya aplikasi yang saya gunakan Open Office, tapi saat saya buka di Excel tidak memerlukan perubahan sama sekali(fully compatibel).
Caranya, siapkan sheet khusus untuk leger nilai (setahu saya semua wali kelas sudah diharuskan membuat leger), kemudian siapkan sheet baru untuk rapor individual siswa. buat form nya.
rapor.jpg
Gambar menunjukkan sheet raport.
Rumus yang digunakan berupa link ke sheet lain, vlookup, concatenate untuk menggabung string dll.
Cel yang diwarnai latar merah (i3) merupakan kontrol record dari siswa yang akan di cetak rapornya. misalnya siswa nomor 3, setelah angka “3″ dimasukkan ke sel tersebu, lalu enter, maka nilai-nilai pada tabel rapor akan mengambil nilai-nilai siswa yang bersangkutan.
Mudah bukan …. :) ,

Membuat Nomor Urut Otomatis

Tutorial: Trik di Ms Excel

Trik-trik yang saya tulis di bawah ini saya dapet selama bekerja dengan excel untuk keperluan administrasi kelas selama saya mengajar.
  • Nomor Urut Otomatis
  • Konversi Bilangan ke Huruf
  • Membuat rangking
  • Rumus Kelulusan UN 2008
  • Rumus Kelulusan UN 2011
Jadi bukan mau ngajarin tapi sekedar share aja, siapa tahu bermanfaat buat yg lain juga.
Buat yang punya trik-trik baru silahkan posting juga di sini, biar ilmunya bermanfaat :)

Nomor urut otomatis

Biasanya nomor urut otomatis di excel kita buat dengan memasukkan angka “1″ pada sel di baris pertama, lalu angka “2″ dibaris berikutnya, kemudian dicopy (drag) dengan mouse.nourut.jpg
Pembuatan nomor urut pada excel bisa juga menggunakan cara lain yaitu dengan memasukkan angka “1″ pada baris pertama, lalu di baris berikutnya menggunakan formula “=<alamat sel yg berisi angka 1>+1″.
Misalnya angka “1″ ada pada sel A4, maka pada sel A5 masukkan : =A4+1, lalu sel yang berisi rumus tadi (A5) di copy ke bawah.
Keuntungannya, jika kita ingin mereset urutan nomor, dapat dilakukan dengan menyisipkan angka 1 kembali di tengah urutan.

Nomor urut otomatis berulang

Nomor urut berulang, buat pada sel A5 masukkan rumus =if(A4>=n,1,A4+1)
n=nilaiterbesar dari urutan nilai, misalnya kita ingin nomor urut 1 s/d 10, lalu kembali ke 1. maka n diganti 10.

Konversi bilangan ke huruf

Nilai puluhan dapat di konversi ke huruf dengan sedikit rumus. Misalnya dengan menggunakan fungsi vlookup.
A. buat tabel acuan
aray.jpg
Angka di kolom A diberi awalan single apostrop (‘) agar tersimpan pada sel dengan notasi string.
B. Buat rumus vlookup
=CONCATENATE(VLOOKUP(LEFT(E2,1),$A$2:$C$11,2),” “,VLOOKUP(RIGHT(E2,1),$A$2:$C$11,3))
Rumus vlookup sebenarnya dapat di letakkan di sheet lain agar tidak mengganggu tabel, penambahan ‘$’ agar alamat tabel aray menjadi absolut.
vlookup.jpg

Membuat rangking berdasarkan nilai

Untuk mengetahui rangking berdasarkan nilai, Ms Excel telah menyediakan sebuah fungsi khusus yaitu :
=rank(nilai,daftar nilai,order)
nilai= adalah sebuah bilangan yang ingin diketahuexcel03.jpgi rangking-nya
daftar nilai = adalah range yang berisi nilai-nilai yang akan diranking
order = diisi 0 untuk descending (urutan menurun, atau selain 0 untuk pengurutan menaik)

Rumus kelulusan UN SMP 2008

Peningkatan standar kelulusan UN sudah ditetapkan, lepas dari pro dan kontra seputar pelaksanaan Ujian nasional beberapa rekan menanyakan cara membuat rumus kelulusan UN dengan Ms Excel. Setelah membaca kriteria kelulusan barangkali rumus ini bisa digunakan nanti. Tapi harus diuji coba dulu (mumpung masih banyak waktu :D ). Jadi kalau masih belum benar ya silahkan dikoreksi kalau dianggap benar, hati-hati siapa tau kebijakan berubah ;) .
Standar nilai kelulusan untuk setiap jenjang mulai SMA, MA, SMK, SMP hingga SD semua sama, yaitu rata-rata minimal 5,25 dengan tidak ada nilai di bawah 4,25 (ini kriteria pertama). Khusus untuk siswa SMK nilai mata pelajaran kompetensi keahlian minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung nilai rata-rata UN SMK tersebut.
Apabila kriteria di atas tidak tercapai, maka ada kriteria kedua yang mensyaratkan: boleh terdapat nilai 4,00 hanya pada satu mata pelajaran yang di-UN-kan, dan lima mata pelajaran lainnya harus mencapai nilai sekurang-kurangnya 6,00 dan mencapai nilai rata-rata minimal 5,25.
Contoh yang saya buat untuk rumus kelulusan tingkat SMP, jadi untuk jenjang lain silahkan lakukan perubahan seperlunya.
un2008.jpg Karena ada dua skenario lulus, berarti rumus dimulai dengan operator logika “OR” dst.
Kemudia pada Cel “i5″ dimasukkan sebuah kriteria untuk fungsi COUNTIFdengan isi “>=6″. nila-nilai minimal dapat dimasukkan dalam fungsi atau di dalam sel sebagai referal seperti contoh disini.
Rumus untuk keterangan “Lulus” dan “Tidak Lulus” adalah sbb :
=IF(OR(AND(F2>=I$2,MIN(B2:E2)>=I$3),AND(MIN(B2:E2)>=I$4,
COUNTIF(B2:E2,I$5)=3,F2>=5.25)),”LULUS”,”TIDAK LULUS”)
Kalau gambarnya kurang jelas silahkan download file contoh di :

 
Free Web Hosting | Top Hosting